661. Tempe Ori & Tempe Keju Homemade (Kedelai Kulit)

Bahan-bahan:

• Kacang kedelai – 250 gram
• + 1,5 L Air mendidih – 1,5 L
• Ragi tempe (sekitar 3/4 sdt) – 0,4 gram
• Bumbu bubuk Keju – Sejumput
• Daun/ plastik/ cetakan agar-agar, untuk membungkus/ mencetak –
• Jarum, untuk memberi lubang udara –

Cara membuat:

1. Hari pertama: Perendaman Kedelai

   Cuci bersih Kacang kedelai, tiriskan. Sementara itu, didihkan 1,5 liter Air.

   
2. Setelah mendidih, masukkan Kacang kedelai. Tutup panci selama 8 jam. Setelah 8 jam, buka sedikit tutup panci lalu biarkan kedelai terandam hingga hari kedua (1×24 jam).
   
3. Hari kedua: Perendaman Kedelai

   Setelah 1×24 jam, akan muncul buih dan mulai mengeluarkan aroma “syedaap”. Tenaaang, itu normal kok.

   Kemudian cuci bersih tangan dengan air sabun, lalu remas-remas kedelai dalam air rendaman hingga kulit terlepas. Setelah itu, saring kulit kedelai yang mengapung. Selanjutnya, biarkan kedelai terendam hingga hari ketiga (2×24 jam) tanpa ganti air rendaman untuk menciptakan suasana asam yang akan disukai oleh jamur untuk membentuk spora.

   
4. Hari ketiga: Pencucian Kedelai

   Setelah 2×24 jam (48 jam), kenampakannya seperti gambar berikut paling kiri (berbusa banyak). Kemudian tiriskan Kedelai. Setelah itu, pindahkan ke mangkuk/ wadah besar (saya pakai baskom).

   
5. Selanjutnya, cuci bersih Kedelai dengan air mengalir sambil sesekali diaduk dengan tangan agar kulit mengapung. Lalu buang kulit yang mengapung. Ulangi proses pencucian hingga 5-6 kali. Kemudian bilas Kedelai hingga tidak berlendir. Tiriskan.
   Gambar paling kiri saat 1x proses cuci. Gambar tengah saat 6x proses cuci, terlihat bedanya khan? Lebih bersih 👌.
   Usahakan 90% kulit Kedelai terkupas dan terbuang yah agar tempenya bagus, ga ambyar saat diiris.
   
6. Hari Ketiga: Perebusan

   Didihkan 1,5 liter Air hingga betul-betul mendidih muncul gelembung. Rebus kedelai hingga empuk (saya merebus 30 menit, matikan kompor dan tetap dalam keadaan tertutup didiamkan 30 menit, lalu rebus lagi 30 menit, diamkan 30 menit, dst hingga cukup empuk/kres..kressnya tinggal sedikit). Angkat dan tiriskan.

   
7. Setelah itu, siapkan wadah datar (saya pakai nampan), lalu alasi dengan kain lap bersih. Taruh kedelai dalam wadah, ratakan. Angin-anginkan hingga betul-betul dingin tapi masih lembab. Boleh menggunakan bantuan kipas angin untuk mempercepat proses pendinginan.
   Cek genggam Kedelai, lalu lepaskan. Jika sedikit Kedelai yang menempel pada tangan, tanda siap dikasih ragi 👌
   
8. Hari Ketiga: Peragian dan Pembungkusan

   Taburkan Ragi tempe ke Kedelai. Campur rata sambil diremas lembut seperti “dimassage”. Lalu bagi 300gr+120gr

   ✅ Tempe Ori
   Setelah dikasih ragi, bungkus Kedelai @20 gram dalam plastik klip uk 12×8. Lubangi dengan jarum di kedua sisi bagian atas, tengah, dan bawah. Saya jadi 15 pcs.

   ✅ Tempe Keju
   Setelah dikasih ragi, tambahkan sejumput bumbu bubuk keju, aduk rata. Lalu masukkan Kedelai ke cetakan puding. Kemudian bungkus dengan plastik, lubangi dengan jarum

   
9. Setelah itu, diamkan hingga terbentuk spora. Tempenya ditata berjejer yah, jangan ditumpuk agar sirkulasi udaranya baik sehingga spora jamur bisa tumbuh optimal. Usahakan ditaruh di tempat yang hangat agar spora cepat tumbuh. Jika perlu, selimuti dengan kain lap bersih. Setelah 24 jam, sudah mulai muncul spora seperti gambar berikut sebelah kanan. Setelah 30 jam, tempe siap dipanen.
   
10. Tempe Ori dan Tempe Keju Homemade pun siap diolah lebih lanjut. Dimakan begitu ajah juga enak, fresh ga berat kek tempe di pasaran 👌😍

    Selamat mencoba 🙏😊