Bahan-bahan:
- telur – 2 butir
- susu cair – 5 sdm
- maizena – 1 sdm
- lada bubuk – 1/2 sdt
- garam – 1/2 sdt
- maizena – 1 sdm
- tepung tabioka – 2 sdm
- wortel, cincang kasar – 1 buah
- bakso, iris kecil2 – 10 biji
- kubis, iris tipis – 100 gram
- bihun, seduh air panas – 100 gram
- daun pre – 1 batang
- daun bawang – 1 batang
- daun seledri – 1 batang
- garam – 1/2 sdt
- kaldu jamur – 1/4 sdt
- air – secukupnya
- air – 500 ml
- bawang merah goreng – 1 sdt
- bawang putih parut – 1 siung
- jahe bubuk – 1/4 sdt
- lada bubuk – 1/2 sdt
- kaldu jamur – 1 sdt
- Garam – secukupnya
- wortel potong bentuk bunga –
- bakso kerat bentuk bunga –
- daun bawang iris2 –
Bahan kulit dadar :
Bahan isi :
Bahan kuah :
Lainnya:
Cara membuat:
-
Campur semua bahan kulit dadar, aduk sampai tidak ada yang bergerindil. Lalu dadar tipis2 di teflon seperti kulit risol, sisihkan.
-
Didalam wadah lain masukkan semua bahan isian. Tambahkan air secukupnya lalu aduk sampai rata dan tes rasa.
-
Ambil selembar kulit dadar tata wortel, daun bawang dan bakso yang sudah dikerat seperti bunga. Lalu timpa dengan adonan isi tadi. Lipat/tutup dadar dengan rapi agar tidak terbuka.
-
Panaskan kukusan, kukus posisi seperti gambar selama 10-15 menit. Jika sudah matang angkat dan sisihkan.
-
Di panci masak semua bahan kuah jadi satu sampai mendidih, tes rasa kemudian matikan api.
-
Cara penyajian: Gunting/iris bagian atas kulit dadar. Bisa jadi beberapa bagian ya. Lalu buka dan lebarkan seperti matahari/kelopak bunga.
-
Kemudian siram kuah dan sajikan hangat2. Sup matahari khas Solo siap dinikmati. Karena saya pakai tambahan tepung tapioka jadi teksturnya sedikit kenyal2 ya, enak kok. Selamat mencoba dirumah.
Leave a Comment